Tuesday, October 14, 2008

Kenapa Suami Berselingkuh...........???

Akhir-akhir ini banyak kasus yang membuat hatiku miris. Banyak suami2 yang berselingkuh, nikah siri, poligami.........kenapa banyak laki2 begitu menistakan wanita?

OK, first of all Poligami di dalam Islam di perbolehkan namun dengan syarat yang begitu berat sampai-sampai hampir mustahil untuk bisa dipenuhi oleh seorang laki2. Namun faktanya sekarang ini kasus poligami yang terjadi sekedar dijadikan justifikasi akan sebuah perselingkuhan dan perzinahan, cuma digunakan sebagai tameng agar tidak dikatakan berzinah dan kumpul kebo. Banyak orang menyalahgunakan dan mempelintir izin poligami demi kepentingan dirinya semata.

Lalu mengapa seorang laki2 bisa berselingkuh atau berpoligami? Still a big question for me......? Tapi mungkin banyak sebab dan asal muasalnya. Merasa bosan dengan istri dirumah, Istri yang terlalu sibuk mengurus rumah-tangga sampai lupa untuk mempercantik diri di hadapan suami sehingga suami tak suka lagi melihatnya kumel. Gairah seksual istri yang makin hari makin menurun, ketidakmampuan istri menyenangkan suami (kok semuanya kesalahan istri.....???) biar fair ditambahin dong, suami genit, suami yang selalu melihat rumput dihalaman tetangga lebih hijau dari rumput dihalaman sendiri, suami yang suka berpetualang, karena perselingkuhan itu diwarnai deg deg plas takut ketahuan jadi meningkatkan adrenalin dan menimbulkan sensasi kenikmatan tersendiri. Of course tidak cuma seorang suami yang bisa berselingkuh, tetapi seorang istripun bisa berselingkuh, tapi kalo dilihat persentasenya pastinya jauh lebih besar suami yang berselingkuh ketimbang istri yang berselingkuh.

Sekedar menyoroti kasus yang akhir2 ini cukup menggegerkan dunia pergosipan (he...he...ketahuan suka ngikutin gosip deh.....) kasus seperti Mayangsari, Mulan Jameelah, dan masih banyak lagi artis2 yang kalo disebutin atu2 ntar cape ngetiknya. Rasanya kok cape ya mendengar kasus mereka terus bergulir di Pengadilan, tanpa tahu ntar endingnya kaya apa, secara tiap ketok palu pasti banding, so.........yang ngeliat aja rasanya dah kepayahan kehabisan energi gimana yang ngalamin ya.........???? Apa ndak tepar.........?

Di forum tempat aku nongkrong, wuih...disono rame banget deh kalo dah mbahas artis and public figure yang selingkuh, nikah siri, poligami, walhasil pasti berantem antara pendukung dan yang tidak mendukung. Aku sih nggak heboh2 banget kalo nanggepin gosip karena toh aku cuma penonton ngapain musti repot ngurusin orang lain sich........? Tapi kadang tangan gatel juga pengen komentar kalo ada member yang posting sesuatu yang membuat naluriku terusik. Pada intinya aku tidak setuju dengan poligami, terserah jika orang lain setuju aku tak ingin memaksakan pendapatku, aku jelas tak akan mau berbagi cinta dengan wanita lain. EGOISkah........??? Well, every human being must have Self Defence, dan penolakanku atas poligami juga hanya metode pertahanan diriku saja, aku jelas tak mau disakiti orang lain bukan? Yang kadang bikin aku heran kok ada ya wanita yang mau dijadikan simpanan, atau wanita kedua, ketiga dan seterusnya......? Apa sich motivasi mereka? Uang, cinta......? kebanyakan orang rasanya melakukannya dengan motif UANG, mungkin sedikit dengan motif cinta. Jika hal ini terjadi padaku, aku jelas akan memilih jalan perpisahan. Jika suamiku jatuh cinta sama orang lain, dia tidak berhak lagi mengatakan dia mencintaiku, so feel free to leave me.......aku akan tetep bisa melanjutkan hidup dengan atau tanpa dia (maafkan aku Ya Allah...bukan maksud hamba takabur.......)

Kehidupan pernikahanku so far so good. Kalaupun ada masalah wajar dalam pernikahan, menyatukan dua kepala yang berbeda yang namanya friction, perbedaan, pertentangan pasti akan selalu ada, tapi semuanya akan bisa dicari solusinya jika masing-masing pihak bersikap open mind tidak kaku ataupun berusaha memaksakan kehendaknya, in family the most important thing is compromise.

Semalam aku nonton film India (U Me Aur Hum) kisahnya tentang pasangan muda, dimana sang istri menderita penyakit alzeimer. Penderita Alzeimer khan biasanya orang2 yang sudah tua, namun di film itu terjadi pada seorang istri yang masih sangat muda. Karena penyakitnya yang sering lupa itu sudah membahayakan jiwa sang anak, akhirnya suaminya memutuskan untuk memasukkan dia ke tempat perawatan khusus penderita alzeimer (and just like other indian movie, pasti ceritanya dibikin berkelok-kelok dan mengharu biru, he...he.....) Singkat cerita, sang suami merasa kesepian dirumah dan karena ia begitu mencintai istrinya, akhirnya dia membawa kembali istrinya yang bahkan suami dan anaknya saja sudah tidak dikenalinya untuk kembali kerumah. Dia merawat istrinya yang sakit bahkan sampai mereka tua, sampai usia pernikahan mereka 25th, ceile....namanya juga film tapi yang pasti kesetiaan, komitmen, kepercayaan, merupakan modal utama dalam mempertahankan pernikahan agar langgeng.

So........keep fighting for your family guys...........!!! Good luck......!!!

No comments: